FOTO:JALAN TRANS PAPUA DI KAMPUNG KAMKA MEMBUTUHKAN PERHATIAN PEMDA BOVEN DIGOEL
Daerah perbatasan Papua New Guenea letaknya tidak
jauh bilah ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua, roda empat. Dapat
kita tempu dengan jalan kaki menuju Negara tetangga Papua New Guenea sekitar ±
(kurang lebih) 2 (dua) jam perjalanan dari daerah Suku
Muyu-Mandobo menuju ke Papua New Guenea. Sekedar melihat gambaran umum diatas,
jalan kampung Kamka membutuhkan perhatian pemerintah secara serius karena jalan
merupakan sarana fital publik bukan hanya milik masyarakat Muyu-Mandobo
diKampung Kamka tetapi milik semua umat manusia.
Jalan raya kampung kamka belum 100 % membutuhkan
pelayanan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Boven Digoel yang perlu diaspal
mulai dari simpang jalan masuk ke kampung Kamka hingga ke RT 02 kamka baru.
Banyak masyarakat Muyu-Mandobo mengeluh dengan jalan ini karena sampai saat ini
tidak ada perhatian pemerintah daerah secara serius menanganinya demi
kelancaran aktivitas masyarakat diberbagai aspek kehidupan terutama diaspek
ekonomi karena banyak asset masyarakat Kampung Kamka yang tidak dapat diangkut
factor transportasi jalan yang kurang memadai terutama potensi tanaman pohon
karet, potensi tanaman pohon durian, tanaman pohon rambutan serta asset bahan
galian golongan “C” adalah batu-bata, batako, balok, papan, juga potensi
lainnya.
Jalan merupakan asset pemerintah daerah Kabupaten Boven
Digoel yang harus diprogramkan dan dibangun secara baik. Dengan jalan yang
baik, aktivitas perekonomian di Kampung Kamka akan berjalan lancar, maka
masyarakat dapat memasarkan potensi yang ada pada mereka. Foto diatas adalah
fakta pembangunan yang belum teratasi oleh pemerintah daerah Kabupaten Boven
Digoel. Hingga saat ini masyarakat masih terus mengangkut potensi mereka dengan
kendaraan roda dua, kadang juga menggunakan gerobak merek ARCO yang dibelih
masyarakat dengan biaya pribadi masing-masing hanya untuk mengangkut lempengan
karet yang dikeringkan, mengangkut hasil bumi lainnya.
Pelayanan kesehatan, pelayanan pendidikan, pelayanan
aparat kampung kepada masyarakat dengan program dana kampung yang sekarang
sedang bergulir juga sangat mempengaruhi, dengan jalan yang belum baik. Jalan
pada gambar diatas, disaat musim hujan, tentu saja akan mengalami kerusakan
membuat aktivitas masyarakat diberbagai aspek macet total, salah satu jalan
alternative adalah melalui jalan trans papua ke RT 02 Kamka Baru (KB) dilokasi
trans local yang ditempati masyarakat Muyu-Mandobo yang bermukim disana.
Berdasarkan pengamatan dari salah seorang Pegawai Kontrak
(Karyawan/Honorer),akademisi Stiper Sta Jayapura, Ketua Partai Anak Cabang
(PAC) tingkat Distrik Unjung Kia di Kantor Dinas Perbatasan Dan Kerja Sama
Daerah Kabupaten Boven Digoel,beliau pada tahun 2014/2015
dituduh melakukan intip-intip,lulur-lulur,kejar-kejar seorang anak gadis,
dituduh mau kupuk orang,sayangnya beliau sakit karena diguna-guna dengan cara castom (adat-istiadat) seperti mitim pada saat musyarah ICAKAP digedung SOSKA Kota Tanah Merah,luda semangga yang dimakannya dislaber ambil bikin mitim,hanya untuk menghabisi nyawanya Pak Yohanis Yang Yong,SE.,waruk-waruk dalam rumah tepatnya ditempat beliau tidur,tapi juga beliau disuwanggi,niat buruk,busuk,kampungan,niat tidak membangun ini hanya untuk menjahtukan beliau saja,namun semangat beliau untuk melakukan pengamatan
tidaklah berkurang, aktivitas kesehariannya menulis yang dilihatnya,
didengarnya tentang aktivitas masyarakat sangat kurang berjalan lancar,
disebabkan infrastruktur jalan belum dibangun dengan baik. Tampaknya ruas jalan diatas masih terlihat belum dibangun, masih terlihat
tanah kosong,tidak ada sentuhan pemerintah Kampung,Pemerintah
Distrik,Pemerintah Daerah Kabupaten Boven Digoel.
Anda diperbolehkan masuk meninggal percakapan
BalasHapus